Noken as atau camshaft adalah salah satu komponen vital dalam mesin kendaraan bermotor yang berfungsi untuk mengatur buka tutupnya klep. Pada sepeda motor Mio, noken as bisa dimodifikasi dengan menggunakan yang lift tinggi agar performa mesin bisa ditingkatkan.
Noken as lift tinggi memiliki durasi dan tinggi lift klep yang lebih besar, sehingga volume udara yang masuk ke ruang bakar menjadi lebih banyak. Akibatnya, proses pembakaran menjadi lebih sempurna dan tenaga mesin bertambah.
Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai peningkatan performa mesin Mio dengan noken as lift tinggi. Pembahasan meliputi spesifikasi, merek aftermarket, cara kerja, kelebihan dan kekurangan, serta hal-hal yang perlu diperhatikan saat memasang noken as jenis ini.
Spesifikasi Noken As Lift Tinggi untuk Mio
Beberapa produk noken as Mio dengan lift tinggi yang beredar di pasar antara lain:
RRA Racing Camshaft Mio 200cc
- Inlet: 61 mm
- Exhaust: 60 mm
- Overlap: 3,0 mm
- Lift inlet: 10,0 mm
- Lift exhaust: 10,0 mm
BRT Camshaft Mio
- S1 City Speed: lift inlet 7,69 mm, lift exhaust 7,7 mm
- S2 Touring: lift inlet 7,69 mm, lift exhaust 7,7 mm
- T2 Street Racing: lift inlet 8,35 mm, lift exhaust 8,52 mm
GF Racing Camshaft Mio
Tersedia dalam bentuk camshaft mentah yang bisa disesuaikan lift dan durasinya.
Material camshaft ini biasanya terbuat dari baja krom molibdenum.
Merek Aftermarket Noken As Lift Tinggi untuk Mio
Beberapa merek ternama yang memproduksi noken as lift tinggi khusus untuk Mio antara lain:
RRA Racing
Salah satu brand lokal pelopor modifikasi performa mesin kendaraan bermotor roda dua tanah air.
Selain camshaft, RRA Racing juga memproduksi komponen pendukung seperti valve, valve spring, piston, dll.
BRT
Produsen sparepart Indonesia yang cukup besar dengan varian noken as Mio lift tinggi paling lengkap.
BRT menawarkan tiga tipe lift yang disesuaikan dengan kebutuhan.
GF Racing
Brand camshaft modifikasi dari Thailand yang cukup populer. GF Racing menghadirkan noken as model SPS yang terbuat dari bahan baja krom molibdenum.
Cara Kerja Noken As Lift Tinggi
Noken as lift tinggi bekerja dengan prinsip memperbesar durasi dan ketinggian bukaan klep untuk meningkatkan volume udara masuk dan keluar dari ruang bakar.
Ketika piston bergerak dari titik mati atas (TMA) ke titik mati bawah (TMB) pada langkah hisap, klep inlet terbuka lebih lama dan lebih tinggi. Akibatnya volume udara yang masuk ke dalam silinder bertambah banyak.
Begitu pula saat piston naik dari TMB ke TMA pada langkah buang, klep exhaust terbuka lebih besar dan waktu bukanya lebih lama untuk mengeluarkan gas sisa pembakaran.
Proses ini membuat pembakaran menjadi lebih sempurna sehingga konversi energi panas dari bahan bakar jadi energi mekanis pemutaran poros engkol menjadi lebih optimal. Pada akhirnya performa mesin yang meliputi torsi dan daya maksimal jadi meningkat.
Kelebihan dan Kekurangan Noken As Lift Tinggi
Berikut ini kelebihan dan kekurangan dari penggunaan noken as lift tinggi pada mesin Mio:
Kelebihan
- Tenaga maksimal (peak power) bertambah besar pada putaran mesin tinggi
- Torsi maksimal (peak torque) biasanya juga ikut meningkat
- Performa lebih responsif terutama saat akselerasi pada putaran tinggi
Kekurangan
- Akselerasi di putaran bawah biasanya menurun
- Konsumsi bahan bakar memburuk
- Perawatan berkala harus lebih intensif
- Umur pakai komponen mesin berkurang
- Biaya perawatan dan sparepart menjadi lebih mahal
Hal-Hal Penting saat Memasang Noken As Lift Tinggi
Agar performa mesin Mio semakin optimal dan umur pakai mesin tetap terjaga, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat memasang noken as lift tinggi:
- Gunakan oli mesin dengan kualitas dan viskositas yang sesuai rekomendasi pabrik noken as
- Lakukan penyetelan celah katup setelah pemasangan noken as lift tinggi
- Ganti komponen pendukung seperti valve spring yang sesuai spesifikasi lift tinggi
- Lakukan porting pada saluran intake dan exhaust agar aliran gas maksimal
- Setting karburator atau injeksi harus disesuaikan dengan performa mesin pasca modifikasi
- Rutin lakukan pengecekan dan penyetelan klep setiap 5000-8000 km
Demikian pembahasan lengkap mengenai peningkatan performa mesin Mio dengan noken as lift tinggi.
Dengan modifikasi ini, performa mesin Mio Anda bisa makin meledak terutama pada putaran tinggi.
Namun, pastikan juga melakukan perawatan berkala agar performa tetap prima dan umur mesin tidak berkurang drastis.